Skip to main content

Highlight

Lebih Sakit Meninggalkan atau Ditinggalkan?

Piknik Kos ke Air Terjun Sri Gethuk



Pagi itu Mba Isty dan Laras sudah beraktivitas menuju sunmor. Sedangkan saya dan Mba Novia masih tertidur pulas sementara mba Hindun sibuk membangunkan kami. Setelah begadang semalaman maka saya dan Mba Novia semakin sulit untuk dibangunkan. Dengan susah payah saya bangun lalu bergegas mandi.

Rencana hari minggu ini adalah piknik kos ke Air Terjun Sri Gethuk. Tentu saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk berenang di sana. Setelah berbagai persiapan panjang akhirnya kami berangkat jam 8. Perjalanan menuju Air Terjun Sri Gethuk kali ini mungkin sekitar 1,5 jam. Lokawisata pertama adalah menuju Goa Rancang Kencana. Setelah puas berfoto perjalanan dilanjutkan ke Air Terjun Sri Gethuk. Suasana di sana sudah cukup ramai. Kami menyewa pelampung terlebih dahulu lalu berfoto-foto sebelum turun ke air. Setelah merasa cukup, kami turun ke air dan di sini keseruan dimulai. Mba Hindun terlalu takut karena tidak bisa berenang dan kebanyakan dari kami sibuk berteriak-teriak. Sayangnya, lagi-lagi saya tidak jadi terjun dari atas karena tidak ada yang berani dan saya merasa malu kalau sendiri.




Lelah mulai terasa sehingga kami berniat beristirahat sebentar. Sayangnya begitu sampai di atas, pelampung yang kami gunakan harus bergantian dengan orang lain. Kami pergi mandi dan keributan mulai terjadi. Di dalam kamar mandi ada tawon berterbangan dan membuat saya dan Laras panik sampai berteriak-teriak. Butuh waktu lama sampai tawon pergi hingga kami bergerak pada akhirnya. Selesai mandi, kami mencari makan siang.








Setelah mengisi perut kami memutuskan menuju Pantai Ngobaran saat matahari sedang begitu tinggi. Sialnya di tengah perjalanan ban motor saya bocor sehingga harus mampir ke tukang tambal ban. Untunglah tidak lama sehingga perjalanan dilanjutkan kembali.




Pantai Ngobaran. Selalu cantik dan menawan dengan ombak yang menggebu-gebu. Kami hanya singgah sebentar karena hari sudah semakin sore. Perjalanan kali ini membuat badan kami pegal-pegal dan keesokan hari tubuh kami dipenuhi koyo. Bagaimanapun, kami semua senang. Piknik kos-kosan untuk pertama kali akhirnya terlaksana setelah kurang lebih 1 tahun hanya menjadi wacana. 


6 Oktober 2013

Comments